![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgO14hASFPQqHQAeOX-SZ-Oj3HvQQoipHyWjM_LQqIF_bAjSxM1FGRAq2uquDTnyt8mUDsyVlzt9Yb2Y8nJtywtb-SEJAZYA78qu86jkuNwd8oywHb0o0hnJoc3D4iprVMvQZ3M_FRXikRy/s400/Image345.jpg)
Bintang adalah lilin-lilin yang dibawa para malaikat
yang berjalan mengelilingi antariksa,
lalu cahayanya berpendar ke bumi.
Tiap cahayanya membawa kehangatan,
menembus bekunya udara malam.
Mengirim secarik pesan, menerobos bekunya hati yang bungkam.
Sejuta cahayanya menjadi harapan.
Penunjuk jalan untuk nelayan.
Petanda untuk petani musiman.
Kedip kerlingnya adalah asa.
Tiap melintas, bibir berbisik doa.
Pemantik romansa.
Perona cinta.
Tanpanya, langit kelam berjelaga.
Kusam tak mempesona.
***
25 Agustus 2010