Menu

Percik Kata Nieke

Tampilkan postingan dengan label Blog Competition. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Blog Competition. Tampilkan semua postingan

Senin, 27 November 2023

Sepak Terjang BRI Memberdayakan Ultra Mikro dan UMKM Indonesia

Survei BRI menyatakan sebanyak 5 juta UMKM terjerat rentenir. Bagaimana upaya BRI memberdayakan UMKM Indonesia?


BRI membantu UMKM Indonesia lepas dari jerat rentenir.
Upaya BRI memberdayakan ultra mikro dan UMKM Indonesia. 
Ilustrasi dibuat oleh @katanieke dengan Canva. Sumber foto: Instagram Bank BRI.


Membebaskan Warga dari Jerat Rentenir


Rika Sasmiatun menolong warga desanya yang terjerat rentenir dengan menjadi  BRILink Mitra UMi (Ultra Mikro). Ini kisahnya. Perempuan usia 35 tahun ini tinggal di lereng Gunung Muria, Pati, Jawa Tengah. Tepatnya di Dukuh Karanganyar, Desa Jrahi. 

Mayoritas warga desa Jrahi bekerja sebagai petani di sawah dan kebun dengan jenis komoditas seperti kopi, jagung, sayur-sayuran, dan padi. Walau ada sebagian warga yang bekerja sebagai pedagang.

"Kadang ada kebutuhan mendesak buat modal. Banyak warga yang akhirnya terjerat utang ke rentenir," tutur Rika, dikutip dari saluran Youtube Bank BRI.

Meminjam secara legal tak memungkinkan karena kantor BRI terdekat jaraknya sekitar 10 kilometer ke Gunung Wungkal. Lantaran keadaan tersebut, Rika memperoleh rekomendasi dari Mantri BRI untuk menjadi Mitra UMi dari BRI. 

Agen Mitra UMi BRI jadi pahlawan UMKM menolong bebas dari rentenir.
Agen Mitra UMi Rika Sasmiatun, asal Desa Jrahi, Pati, yang menolong warga desanya terbebas dari rentenir.
Sumber foto: Youtube Bank BRI.


Rekomendasi tersebut diperoleh dengan tak sembarangan. Rika telah aktif menjadi agen BRILink di Kabupaten Pati selama 7 tahun atau sejak 2017. Rika memiliki usaha toko sembako dan frozen food. Di toko itulah Rika menjalankan tugasnya sebagai agen BRILink. Dengan digitalisasi BRI, Rika bisa melayani transaksi pembayaran dan keuangan yang real time online dengan BRI, yakni dengan memakai fitur EDC miniATM BRI.

Toko Rika terletak di tempat yang strategis, di pinggir jalan raya yang menjadi lalu lintas utama warga. Selain sebagai tempat belanja sembako, toko Rika juga melayani pembayaran listrik, beli pulsa, pembayaran BPJS. Tak heran kalau tokonya ramai.

Menjadi Mitra UMi memungkinkan Rika untuk memberi jenis layanan yang lebih berkembang kepada masyarakat. Beberapa di antaranya, edukasi dan konsultasi keuangan, serta pinjaman modal usaha ke BRI.

"Saya tergerak untuk menerima rekomendasi dari Mantri BRI untuk jadi BRILink Mitra UMi," ucapnya.

Sejak Februari 2022, Rika menjadi mitra program pembiayaan ultra mikro (UMi) atau disebut Mitra UMi. Rika memberi edukasi kepada warga desanya pelaku usaha mikro mengenai manfaat mengajukan pinjaman ke BRI. Mulai dari pembukaan akun rekening Tabungan BRI Simpedes yang gratis dan pelunasan pinjaman yang memudahkan.

“Daripada lewat rentenir yang bunganya tinggi," kata Rika.

Melalui Rika sebagai Mitra UMi, warga bisa mengajukan pinjaman ke BRI mulai dari Rp 2 juta. Program ini memudahkan para petani dan pelaku usaha mikro yang belum bisa mengakses fasilitas perbankan, memperoleh dana pinjaman modal usaha. 

"Dengan sistem pinjaman yang fleksibel, debitur bisa melakukan pinjaman dengan jangka waktu jatuh tempo sesuai kemampuan," kata Rika.


Program pinjaman modal usaha untuk UMi Ultra Mikro
Ilustrasi dibuat oleh @katanieke dengan Canva. Sumber: bri.co.id

Satu tahun setelah Rika menjadi mitra UMi BRI, warga desanya mulai mengenal dan mengakses fasilitas perbankan. Warga beralih dari rentenir ke pinjaman modal usaha dari BRI.

"Alhamdulillah, sekarang masyarakat pelan-pelan bisa lepas dari jeratan rentenir yang bunganya tinggi dan beralih ke bank yang lebih terpercaya. Contohnya ya ini, BRILink Mitra UMi," tuturnya.

Dari mantri BRI, Rika belajar melihat riwayat angsuran dan kebiasaan debitur. Apabila ada debitur yang butuh perhatian ekstra dan kesulitan, Mantri BRI siap membantu. Menurut dia, debitur senang mendapat bantuan mengatur setoran agar tepat waktu. 

Program Mitra UMi memudahkan para petani mendapatkan dana pinjaman modal usaha. Setelah calon debitur mengajukan pinjaman dan pengajuan, agen Mitra UMi melakukan assessment lokasi, lalu mengajukan pencairan kepada BRI.

Ketekunan Rika membuahkan hasil. Awal menjadi Mitra UMi, Rika hanya memilki  debitur yang jumlahnya bisa dihitung jari. Kini ia melayani 500 debitur. "Dan enggak ada satupun yang nunggak," ucapnya. 

Rika menjadi salah satu Mitra UMi BRILink paling ramai di desanya. Tak hanya itu, ia meraih penghargaan Best Mitra UMi 2023 lantaran keberhasilannya menyalurkan pinjaman ke banyak debitur sekaligus menjaga kualitasnya. 

Keberhasilan Rika sebagai BRILink Mitra UMi merupakan hasil bimbingan Mantri BRI Achmad Solikin. Achmad mengajarkan cara menggunakan BRISpot, salah satu produk digitalisasi BRI. Ini adalah aplikasi khusus para tenaga pemasar mikro BRI atau Mantri BRI untuk memproses pengajuan dan pencairan pinjaman melalui ponsel.

Selain itu, Achmad mengajarkan cara mendapatkan akuisisi debitur, serta menjalin hubungan baik dengan pemangku wilayah seperti RT, RW, dan tokoh desa setempat. Tujuannya, Rika memperoleh bantuan dari pemangku wilayah dalam memperkenalkan BRILink Mintra UMi ke warga daerahnya.

Mantri BRI berperan sebagai tenaga pemasar BRI yang membantu pelaku usaha Mikro mengembangkan bisnisnya. "Saya sebagai Mantri BRI juga selalu memberikan dukungan dan edukasi kepada Bu Rika untuk menyalurkan Pinjaman KECE secara tepat orang, tepat jumlah, dan tepat waktu," kata Achmad, seperti dikutip dalam saluran Youtube Bank BRI

Pinjaman Kece (Kredit Cepat) adalah kredit untuk usaha mikro dan angsurannya bisa setiap minggu. Achmad juga mengajarkan cara menjaga kualitas debitur, salah satunya dengan mengingatkan angsuran debitur secara rutin sesuai polanya.

BRI pahlawan UMKM. Agen BRIlink membantu masyarakat lepas dari rentenir.
Sorotan kisah agen BRILink dalam media massa.
Sumber: Liputan6, Tempo, Antara.


Rika Sasmiatun bukan satu-satunya Mitra UMi BRILink yang berhasil membantu warga bebas dari jerat rentenir. Ada kisah sukses Mitra UMi BRILink lainnya dalam membantu masyarakat lepas dari rentenir. Di antaranya Pidawati, perempuan 41 tahun, yang memiliki usaha penjualan pulsa di Guntur, Setiabudi, Jakarta Selatan.

Apa yang dilakukan para Mantri, Agen, dan Mitra UMi BRILink merupakan salah satu kontribusi BRI untuk Indonesia. Melalui tangan-tangan mereka, BRI menjangkau wilayah-wilayah yang berada di desa-desa sekalipun serta pelaku usaha yang belum dapat mengakses fasilitas kredit perbankan. BRI memberdayakan pelaku usaha ultra mikro dan UMKM Indonesia.



Bermula dari Impian Raden Wirjaatmadja 128 Tahun Lalu


Sejarah Bank BRI. Bank Rakyat Indonesia.
Museum Bank Rakyat Indonesia di Purwokerto, Jawa Tengah.
Sumber foto: https://visitjawatengah.jatengprov.go.id/id/regency/kabupaten-banyumas/destinasi-wisata/museum-bank-rakyat-indonesia


Seandainya Raden Bei Aria Wirjaatmadja-- perintis berdirinya Bank Rakyat Indonesia--bisa melihat impiannya membantu warga terlepas jerat rentenir, terus berjalan hingga lebih dari satu abad. Sekitar 128 tahun yang lalu, Wirjaatmadja adalah Patih Banyumas di Jawa Tengah, sekaligus wakil bupati. Dialah yang mendirikan sebuah bank yang menjadi cikal bakal BRI.

Bermula dari suatu kejadian di 1894, ketika Wirjaatmadja menghadiri pesta seorang guru di Banyumas. Guru itu mengadakan pesta sunatan anaknya yang terbilang mewah, yang nominalnya jauh di atas gajinya. Wirjaatmadja yang mengetahui jumlah gaji guru tersebut, terheran-heran.

Wirjaatmadja pun bertanya, darimana guru itu memperoleh dana pesta. Guru itu bercerita, ia berutang pada lintah darat dengan bunga yang tinggi. Wirjaatmadja menyadari, guru itu bukan satu-satunya orang yang terjerat rentenir. Dari situlah muncul keinginan untuk membantu kaum priyayi, pegawai, dan petani yang terjebak lintah darat.

Wirjaatmadja memang memiliki keahlian dalam keuangan. Ia mengelola kas masjid Purwokerto. Kas masjid tersebut sempat ia manfaatkan sebagai pinjaman kepada pihak yang membutuhkan seperti pegawai dan petani. Dalam perjalanannya, pengelolaan ini kemudian berubah menjadi lebih formal dalam bentuk bank. 

Bermula dari sebuah bank priyayi di Purwokerto, kini menjelma menjadi BRI untuk Indonesia. Tak hanya kantor cabang di Nusantara, juga kantor mancanegara di Amerika Serikat, Hong Kong, Singapura, dan Taiwan. Jumlah agen BRILink mencapai lebih dari 600 ribu orang.  
 

Infografis sejarah BRI.
Infografis sejarah BRI. Ilustrasi dibuat oleh @katanieke dengan Canva.


Jejak Raden Wirjaatmadja dalam membangun cikal bakal BRI ini bisa ditemukan di Museum Bank Rakyat Indonesia di Purwokerto, Jawa Tengah. Tepatnya di  Jalan Jendral Sudirman No. 57, Kecamatan Purwokerto Barat, Kabupaten Banyumas. Bahkan di situ terdapat replika bangunan bank yang didirikan Wirjaatmadja. Kalau singgah ke Purwokerto, jangan lupa mampir ke museumnya ya.



Upaya BRI Memberdayakan Ultra Mikro dan UMKM Indonesia


Program-program BRI untuk memberdayakan UMKM dan ultra mikro.


UMKM berperan besar dalam  pertumbuhan ekonomi Indonesia. Kontribusi UMKM terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) sekitar 60 persen. UMKM juga mampu menyerap tenaga kerja lebih dari 100 juta orang. Lantaran potensinya dalam menggerakkan perekonomian itulah maka UMKM mendapat perhatian. 

Pada 2018, BRI pernah mengadakan survei yang hasilnya cukup mengejutkan. Dari 57 juta pelaku UMKM yang membutuhkan modal usaha, sebanyak 5 juta UMKM masih terjerat utang rentenir. Sebanyak 30 juta UMKM malah belum tersentuh lembaga pembiayaan formal. Pada 2019, dari 65 juta pelaku UMKM,  sebanyak 14 juta tidak punya akses keuangan.

Masih survei BRI tahun 2018, dari 57 juta UMKM, sebanyak 7 juta UMKM mengandalkan pinjaman modal ke kerabat atau keluarganya. Hanya 15 juta UMKM yang telah mendapat akses pendanaan formal. 

Sejak terbentuknya Holding Ultra Mikro pada 2021, lembaga ini telah menyalurkan pinjaman kepada lebih dari 36 juta usaha mikro dan ultra mikro.

BRI menjalankan sejumlah program pemberdayaan UMKM, di antaranya Desa BRILian, Klasterku Hidupku, Link UMKM, dan Pasar Rakyat Indonesia (PARI).

Sementara beberapa di antara program flagship BRI seperti Growpreneur yakni program aktivasi pemberdayaan dan pendampingan bagi UKM; BRILianpreneur;  pendampingan dan pemberdayaan melalui Rumah BUMN; dan Pengusaha Muda BRILian. 

Program Desa BRILian


Program Desa BRILian bertujuan mendorong kemajuan desa-desa di Indonesia. Menurut Indeks Desa Membangun (IDM) tahun 2022, dari total 74.051 desa di Indonesia,  yang termasuk kategori maju dan mandiri masih kurang dari 35 persen. 

Hingga akhir September 2023, BRI memiliki  2.843 desa binaan di seluruh Indonesia. Desa-desa tersebut memperoleh berbagai pelatihan dari BRI untuk meningkatkan kapabilitas perangkat desa, pengurus Badan Usaha Milik Desa (BUMDes), dan UMKM.

Salah satunya, Desa Megulung Kidul di bagian barat Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah. Dari segi akses transportasi, Desa Megulung Kidul dilalui jalur penghubung Kabupaten Purworejo, Kebumen, dan Wonosobo. Dari total luas wilayah desa yang mencapai 165 hektare (ha), sebanyak 92 ha berupa lahan pertanian produktif dengan komoditas padi dan kacang hijau.

Sejak mengikuti Program Desa BRILian, Desa Megulungkidul di Kecamatan Pituruh, Kabupaten Purworejo ini berubah menjadi Desa Agrowisata yang berpadu dengan panorama alam, kuliner, dan UMKM. Maka dibuatlah destinasi Wisata Dusun Sabin Taman Anggur di tengah persawahan.

Warga diberdayakan melalui sejumlah edukasi seperti budidaya anggur, pembuatan minyak kelapa, kerajinan batik tulis, perikanan, pembuatan kerupuk rambak, pembuatan cotton bath, dan budidaya ulat Hong Kong.

Badan Usaha Milik Desa atau BUMDes berkolaborasi dengan warga dengan cara membeli hasil panen dan memfasilitasi ruang sentra produksi UMKM. Bumdes juga membuat Agro Resto Cafe yang menawarkan Taman Anggur, Coffee Shop, Edukasi, dan pembibitan Taman Anggur. Dalam proses transaksi bekerja sama dengan BRI dengan menggunakan QRIS, sistem BRILink, dan Stroberi Kasir.

Dengan demikian, kalau suatu hari berkunjung ke Agrowisata Dusun Sabin Taman Anggur, wisatawan bisa membayar dengan QRIS. Warga telah mendapat pelatihan soal digitalisasi perbankan dan keuangan dari BRI.


Sumber video: Youtube Bank BRI.



Program Klaster UMKM

Program 'Klasterku Hidupku' adalah wadah bagi pelaku UMKM untuk mengembangkan bisnis. BRI mendampingi dan membantu pelaku UMKM mulai dari modal, pelatihan-pelatihan, dan program pemberdayaan lainnya. 

Salah satu contohnya adalah Klaster Usaha Kopi Akar Wangi yang memadukan hasil kopi dengan akar wangi sehingga menjadi minuman khas. Klaster Kopi Akar Wangi berlokasi di Kampung Waluran Tonggoh, Desa Sukalaksana, Kecamatan Samarang, Kabupaten Garut. Mayoritas warga di daerah itu berprofesi sebagai petani kopi dan akar wangi. Hasil produksi kemudian dipasarkan Badan Usaha Milik Desa. 


BRILianpreneur

BRI menjembatani para pelaku UMKM untuk memperkenalkan produknya di kelas global atau pasar dunia melalui Program BRILianpreneur.  Sebelumnya UMKM yang hendak menjadi peserta melalui proses seleksi terlebih dulu. Para pelaku UMKM yang lolos seleksi akan ikut serta dalam sebuah pameran seperti UMKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR. 

BRIlianpreneur, BRI memberdayakan UMKM Indonesia.
BRILianpreneur, program pemberdayaan UMKM dari BRI. 
Ilustrasi dibuat dengan Canva. Foto: Instagram Bank BRI.

Demikianlah, di usianya yang lebih dari satu abad, BRI berkiprah memberi makna untuk Indonesia. Berupaya menjadi pahlawan UMKM melalui sejumlah pemberdayaan, membebaskan mereka dari jerat rentenir, hingga mengangkat ke kelas global. 



Salam hangat, 

Nieke Indrietta

Digitalisasi BRI.
Digitalisasi BRI mempermudah masyarakat dalam mengakses keuangan.
Ilustrasi dibuat dengan Canva. Sumber foto: Instagram Bank BRI.


Referensi:

bri.co.id

https://www.bri.co.id/en/web/ppid/detail-news

brilianpreneur.com

Saluran Youtube resmi BRI https://youtube.com/@BANK_BRI

Media sosial Instagram BRI https://instagram.com/bankbri_id

https://www.ekon.go.id/publikasi/detail/4593/perkembangan-umkm-sebagai-critical-engine-perekonomian-nasional-terus-mendapatkan-dukungan-pemerintah

https://www.kompas.com/stori/read/2023/08/25/070000379/sejarah-bank-rakyat-indonesia-bri-didirikan-di-purwokerto

https://www.cnbcindonesia.com/market/20230908115413-17-470706/2-tahun-holding-ultra-mikro-rangkul-36-juta-pelaku-usaha

https://www.bri.co.id/en/web/ppid/detail-news?title=ini-ragam-pemberdayaan-dan-pendampingan-bri-untuk-memajukan-umkm-indonesia

Sabtu, 10 Desember 2022

Klaska Residence Apartemen Surabaya Suasananya Serasa Staycation

Yuk, intip Klaska Residence, apartemen di Surabaya yang Instagramable. Suasananya bikin healing, serasa staycation tiap hari.

Klaska Residence apartemen Surabaya
Klaska Residence, apartemen Surabaya.
Foto: kompilasi foto pribadi dan foto dari Klaska Residence.

Senin, 05 Desember 2022

10 Manfaat Kencan #SuamiIstriMasak, Bukan Cuma Kesetaraan Gender

Kolaborasi #SuamiIstriMasak ternyata banyak manfaatnya. Kencan di dapur bisa bikin hubungan makin hangat seperti Titi Kamal dan Christian Sugiono. 

10 Manfaat Kencan #SuamiIstriMasak, Bukan Cuma Isu Setara
Kencan #SuamiIstriMasak di dapur, kenapa tidak?
Foto pribadi. Desain Canva oleh Nieke.


Siapa bilang suami istri masak bersama hanya ada di adegan drama Korea? Melihat laki-laki mengunggah foto memasak memang adalah hal langka di laman media sosial. Foto memasak ya, bukan foto masakan. Dari sekian ratus teman dengan jenis kelamin pria yang ada di daftar pertemanan saya, bisa dihitung jari. Salah satunya teman saya, Jaya. 

Bukan cuma sekali dua kali, beberapa kali ia mengunggah beberapa foto proses memasak di laman media sosialnya. Mulai dari sop brenebon khas Manado, dengan kacang merah yang berenang dalam kuah kaldu daging, sop udang ala Wonton, mie tofu, hingga menjajal recook resep makanan Korea.

Jaya bukanlah pengangguran. Jaya juga bukan koki atau chef. Teman saya ini punya jabatan cukup tinggi di sebuah perusahaan kelas global, setara direktur divisi. Di sela-sela status komentar tentang berita-berita terkini, ia mengunggah foto kegiatan memasak di media sosialnya. Sebuah kegiatan yang di mata budaya patriarki yang masih cukup kental di Indonesia, dianggap identik dengan aktivitas perempuan. 

Tak jarang ia juga memajang foto masakan yang ia buat dengan istrinya. Jaya dan istrinya, keduanya adalah teman baik saya.  Mulai dari membuat roti, hingga makanan berat. 

Suatu ketika, istrinya mesti menjaga ibunya yang sakit di rumah sakit. Jaya tak segan memasak buat anak-anaknya di rumah kala sang istri mesti berjaga di rumah sakit. 

Salah satu anak Jaya adalah anak dengan kebutuhan khusus dengan usia kurang dari sepuluh tahun. Tapi Jaya bisa mengatasi semua problem di rumah dan tempat kerjanya bahkan tatkala sang istri sedang menjaga salah satu orangtuanya. Semua ini berkat komunikasi yang baik antara keduanya. Terutama, prinsip Jaya yang tidak menabukan melakukan kegiatan rumah tangga yang biasanya dilabelkan sebagai kegiatan perempuan. 

Ya, kegiatan memasak kerap dilabeli sebagai kegiatan yang feminin. Aktivitas domestik dianggap menurunkan 'derajat' kaum pria, atau dianggap tidak maskulin. Tak jarang kalau ada laki-laki atau anak laki-laki ke dapur diteriaki, "Pamali! Ngapain anak laki-laki ke dapur?" 

Jangankan ke dapur, tidak sedikit keluarga yang melarang anak laki-laki melakukan pekerjaan rumah tangga seperti menyapu, mencuci pakaian, dan sebagainya. Semua jenis pekerjaan itu biasanya dilimpahkan ke ibu atau anak perempuan. 

Biasanya pola asuh semacam ini berangkat dari filosofi semacam  macak (berdandan), manak (memiliki anak), masak (urusan dapur). Pola asuh yang menempatkan perempuan dalam peran sektor domestik. Pola asuh semacam ini ya jelas saja melahirkan generasi pria yang kalau masuk ke dapur dianggap 'ngerecoki' alias malah bikin repot dan berantakan. Soalnya mereka tak dibiasakan sejak kecil. 

Lain halnya kalau sejak kecil anak-anak laki-laki terbiasa mengerjakan hal-hal semacam itu. Teman saya lainnya, Yanti, melibatkan anak laki-lakinya minimal membereskan tempat tidurnya, menyapu kamarnya, membantu mengangkat pakaian kotornya ke ember dekat mesin cuci. Semua aktivitas itu diajarkan sejak usia dini. Anak laki-lakinya sudah bisa masak mie instan sendiri di usia sekolah dasar. Yanti ingin anaknya punya keahlian dalam kemandirian, yang berguna kelak jika pada saatnya nanti kuliah atau bekerja di luar kota, atau saat harus kos.

Memasak dan membersihkan rumah sebenarnya adalah keahlian untuk mandiri, baik untuk laki-laki dan perempuan. Ketika mereka hidup di rumah kos atau merantau misalnya, keahlian itu menjadi hal yang sangat bermanfaat. Pun dalam  kehidupan pernikahan, hal ini menciptakan kesetaraan dalam keluarga. Anak pria akan terbiasa membantu ibu atau istrinya dalam pekerjaan domestik.

Menormalkan keterlibatan anak laki-laki dalam pekerjaan rumah adalah permulaan pembagian peran yang baik antara perempuan dan pria. Anak-anak jadi terbiasa melihat kolaborasi ayah dan ibunya dalam aktivitas di rumah dan melakukan pola yang sama di generasi berikutnya. Menciptakan kesetaraan dan keadilan gender dimulai dari dalam rumah. 


Kolaborasi Bersama Suami Istri Bukan Hanya Soal Kesetaraan Gender


Menengok Kamus Besar Bahasa Indonesia, kata 'setara' memiliki arti sejajar, sama tingginya, sama tingkatnya dalam hal kedudukan, sebanding, sepadan. Setara bukan berarti harus berarti sama. Idealnya suami istri adalah rekan setara dan saling mendukung. 

Berkolaborasi dengan pasangan menciptakan kualitas hubungan yang sehat. Suami istri bisa berdiskusi pembagian pekerjaan domestik, masalah keuangan, dan sebagainya. Adanya kolaborasi suami istri memberikan hubungan dan komunikasi yang jauh lebih sehat dalam pernikahan.


#SuamiIstriMasak, Bukan Cuma Isu Setara


Beban Perempuan Lebih Berat di Masa Pandemi

Dalam rumah tangga, perempuan mengerjakan hampir 90 persen pekerjaan di rumah. Belum lagi, perempuan bekerja--baik kerja di luar rumah atau pekerja lepas--mereka juga mengerjakan pekerjaan di rumah. Mulai memasak, membersihkan rumah, mengasuh anak, dan sebagainya dominan dikerjakan perempuan.

Ya, perempuan rentan menanggung beban ganda atau double burden. Beban ganda artinya salah satu jenis kelamin menanggung beban atau bekerja jauh lebih banyak dibandingkan dengan jenis kelamin lainnya.

Saat pandemi melanda, dunia bisnis dan industri mengurangi kegiatannya karena adanya penerapan bekerja dari rumah. Belum lagi, pandemi menyebabkan adanya penurunan pendapatan bahkan pemutusan hubungan kerja. Tidak sedikit ibu rumah tangga yang mesti mencari penghasilan tambahan atau bahkan penghasilan utama untuk menopang rumah tangga. 

Sementara perempuan bekerja, juga mengalami beban ganda. Ia mesti menyelesaikan pekerjaan kantor meski bekerja dari rumah, mendampingi anak yang bersekolah dari rumah, sekaligus menyelesaikan pekerjaan rumah.

Riset Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk Kesetaraan Gender dan Pemberdayaan Perempuan (UN Women) yang berjudul Menilai Dampak COVID-19 terhadap Gender dan Pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan di Indonesia menyatakan bahwa sebanyak 19 persen perempuan mengalami peningkatan beban kerja rumah tangga tak berbayar. Dari jumlah itu, sebanyak 57 persen perempuan mengalami peningkatan stres dan kecemasan, di antaranya lantaran beban pekerjaan domestik yang bertambah. 

Mengutip dari situs Magdalene, Dwi Yuliawati Faiz, Head of Programmes di UN Women mengatakan hal tersebut merupakan cerminan ketidaksetaraan gender di Indonesia. Perempuan menanggung urusan domestik, merawat anak, dan keluarga. 

Sebuah studi dari Nation Research pada 2018--masa sebelum pandemi, juga menyatakan perempuan rentan mengalami stres dalam keluarga karena pembagian peran dalam tugas domestik. Istri kurang dihargai ketika beraktivitas di rumah, salah satunya kegiatan dapur. 

Riset-riset tersebut memperkuat argumen bahwa adanya kolaborasi suami istri, salah satunya dalam aktivitas masak bisa menciptakan hubungan yang lebih harmonis.


cara membangun kesetaraan gender di keluarga
.


Eits, ini bukan cuma teori lho. Christian Sugiono dan Titi Kamal adalah pasangan selebritis yang kerap berkolaborasi dalam menyelesaikan pekerjaan domestik rumah tangga. Mengutip dari situs Kontan, Christian Sugiono mengaku tidak sungkan membantu Titi Kamal di dapur. 

"Saya melihat Titi sibuk di dapur dan kadang terlihat lelah," ucapnya. "Jadi saya ikut membantu Titi di dapur, misalnya menyiapkan makanan untuk keluarga waktu akhir pekan." 

Bagaimana respon Titi Kamal melihat suaminya yang bersedia terjun ke dapur--hal yang kerap dianggap tabu di pandangan masyarakat umum? Titi Kamal ternyata merasa senang. Ia membenarkan bahwa Christian sering sekali membantu saat dirinya sedang masak. 

"Saya sama sekali tidak merasa terganggu tiap Tian (panggilan ke Christian Sugiono), ikut nimbrung di dapur," tutur Titi Kamal. "Saya justru terbantu dengan hal-hal kecil yang dilakukan Tian selama saya masak."

Titi Kamal mencontohkan saat ia memasak menu favorit Christian yakni tongseng kambing. Selama proses memasak, Christian ikut terlibat. "Takaran kecap harus sesuai sama seleranya. Jadi Tian sendiri yang menuang dan mencoba sendiri sudah pas atau belum rasanya," ujar Titi Kamal.

Tak heran ya, keluarga Titi Kamal dan Christian Sugiono ini terlihat harmonis. Bahkan pasangan selebritis ini didapuk jadi brand ambassador ikut kampanye #SuamiIstriMasak Kecap ABC, yang dinaungi PT Heinz ABC Indonesia. Boleh banget ini ditiru dalam keluarga-keluarga di Indonesia. Coba tengok deh video di bawah ini.



Saya tertawa melihat kelucuan-kelucuan di video ini. Wajah sang istri saat diberi kejutan, tadaaaa, tahu-tahu suaminya muncul ikut masak. Awalnya mungkin banyak kecanggungan, apalagi kalau sebelumnya suami istri tak punya kebiasaan masak bersama di dapur. Tapi ketika sudah dijalani, ternyata malah jadi menyenangkan. Serasa kencan suami istri masak walau cuma di dapur. 

Apalagi kolaborasi suami istri dalam menyelesaikan pekerjaan domestik rumah tangga tak hanya bermanfaat mengurangi beban kerja istri. Tapi juga berpengaruh pada kesehatan mental istri, suami, dan anak-anak.  Makanya, saya jadi semangat menulis soal ini di blog. 

Habis gelap terbitlah terang. Habis nonton Youtube di atas terbitlah tulisan. Tadaaa... lahirlah tulisan yang sedang teman-teman baca ini. Biar teman-teman pembaca bisa 'kesetrum' inspirasi kolaborasi suami istri masak seperti Titi Kamal dan Christian Sugiono.


10 Manfaat Kencan Suami Istri Masak Bersama


Ada banyak manfaat #SuamiIstriMasak bersama di dapur. 
Desain Canva oleh: Nieke

1. Memasak bersama dapat memperkuat hubungan suami dan istri. 

2. Salah satu cara menyatakan bahasa kasih ala Gary Chapman, yakni menyediakan waktu yang berkualitas (quality time) dan tindakan melayani (act of serving).  

3. Memasak bersama menjadi ajang mengobrol antara suami istri secara mendalam. 

4. Membangun kembali hubungan dan kemesraan suami istri. Saat memasak bersama, sepakati untuk tidak memegang ponsel dan laptop. 

5. Menciptakan gaya hidup lebih sehat dengan memilih bahan makanan berkualitas dan bergizi. Bahkan, bisa membahas bersama soal menu. 

6. Anak yang melihat orangtua memasak bersama tidak hanya belajar soal kesetaraan, tapi juga melihat kasih sayang dan kehangatan keluarga. 

7. Memasak bersama bisa menciptakan momen romantis antara suami istri dan bahagia dalam keluarga.

8. Melalui kegiatan memasak bersama, suami istri membangun komunikasi, saling mengerti, dan kerja sama.

9. Mengenali lebih dekat dan dalam, bahkan menemukan hal-hal baru pada pasangan, yang bisa membuat suami istri lebih dekat. 

10. Membangun sikap saling memahami dan percaya antara suami istri. 


Hmm, setelah tahu banyak manfaat kolaborasi suami istri di dapur, bagaimana kalau teman pembaca mulai mencoba kegiatan masak bersama di rumah? Biar makin mesra seperti Titi Kamal dan Christian Sugiono. Uhuk-uhuk, ehem.

Tentu saja, ada beberapa tips yang bisa dipraktikkan agar kegiatan memasak bersama lancar. Apalagi kalau suami baru pertama terjun ke dapur, baru beberapa kali terlibat di dapur, atau masih canggung kala di dapur.


Ide Kolaborasi #SuamiIstriMasak di Dapur 


ide kencan suami istri masak di dapur
Sejumlah ide kencan suami istri di dapur.
Desain dibuat dengan Canva oleh Nieke.


🍱 Kolaborasi suami istri masak ini bisa dilakukan di rumah maupun saat liburan. Misalnya ketika staycation di hotel atau apartemen yang terdapat fasilitas dapur.  


🍱 Kalau suami istri punya hobi kemping dan glamping, serta berjiwa petualang, masak bersama juga bisa dilakukan di dapur alam. Dengan catatan, menu masakan yang sederhana dan memungkinkan. Misalnya ikan bakar. Jangan lupa bersihkan sampah makanan agar alam tetap bersih.


🍱Berlibur dengan karavan? Biasanya fasilitas sewa karavan ini dilengkapi dengan peralatan masak dan alat barbeque. Makanan yang bisa dimasak bersama misalnya ikan bakar, daging barbeque, sate. 


🍱 Tak ada bajet buat liburan? Tenang, kencan suami istri masak bisa kok berlangsung di rumah. Bersihkan area dapur dan ruang makan terlebih dulu agar nyaman. Agar kegiatan lebih seru, kenakan baju yang sama. Misalnya kompak memakai kaos berwarna merah. 


Apabila suami benar-benar baru pertama kali terjun ke dapur, bisa mencoba menu masakan yang sederhana. Atau, bisa juga menu makanan berat agar lebih merasakan keseruan memasak bersama.  

Teman pembaca bisa mengintip resep-resep masakan bahkan dari level mudah di kumpulan Resep ABC. Resep-resep yang disediakan https://www.heinzabc.co.id/ ini lengkap dengan prediksi durasi waktu memasak dan porsi kecukupan menu untuk berapa orang. Dan tentu saja, resep-resep tersebut menggunakan kecap ABC termasuk kecap manis ABC. 

Kecap manis ABC ini sesuai untuk banyak jenis menu masakan karena terbuat dari perasan pertama kedelai pilihan. Unsur inilah yang memberi ekstrak rasa dan aroma maksimal pada masakan sehingga menjadi lebih kaya rasa. Untuk resep yang saya bagi di bawah ini menggunakan kecap manis ABC dan kecap asin ABC. 


resep tahu telur dengan kecap manis ABC dan kecap asin ABC
Resep tahu telur dari kumpulan Resep ABC. 


7 Jurus Agar Kencan di Dapur Lancar:

1. Komunikasikan ajakan rencana memasak bersama suami sebagai kencan setelah pernikahan.

2. Ikut sertakan suami dalam merencanakan menu masakan.

3. Berbelanja bahan masakan bersama suami di supermarket.

4. Ketika hendak memasak, jauhkan ponsel dan laptop demi waktu yang berkualitas.

5. Apabila ini pertama kali suami terlibat di dapur, beri dia 'ruang' yang cukup lebar. Ruang untuk berbuat kesalahan. Jangan mengkritik atau mengkomentari, mengomeli ketika ia berbuat kesalahan. Puji dia ketika sudah melakukan sesuatu. Ucapkan kalimat semacam "terima kasih, sayang".

6. Putar musik kesukaan berdua, atau musik yang mengingatkan pada momen tertentu. Misalnya saat pertama kali bertemu, jadian, tunangan, pernikahan.

7. Siapkan waktu yang cukup panjang agar waktu memasak bersama menjadi waktu yang berkualitas. Kalau perlu, kosongkan agenda hari itu seharian, agar bisa menikmati kencan suami istri di dapur.

Bagaimana, terbayang serunya kalau suami istri memasak bersama di dapur, kan? Adegan yang biasanya hanya terpampang di drama Korea bisa kok jadi realita. Yuk, bisa yuk!


kampanye Kecap ABC #SuamiIstriMasak
Kolaborasi suami istri masak bisa menjadi kegiatan mengasyikkan.
Desain dengan Canva oleh Nieke.


Kampanye Suami Istri Masak dari Kecap ABC


Masih ingat cerita  Titi Kamal dan Christian Sugiono yang tak segan masak bersama di beberapa alinea di atas, kan? Pasangan selebriti ini ikut kampanye #SuamiIstriMasak yang diadakan brand Kecap ABC

Ternyata, Kecap ABC turut mendukung kesetaran gender dengan cara mengadakan kampanye #SuamiIstriMasak sejak 2018. Tahun ini menginjak tahun kelima PT Heinz ABC Indonesia berkomitmen menyuarakan kesetaraan gender melalui Kecap ABC. PT Heinz ABC Indonesia adalah bagian dari The Kraft Heinz Company, produsen makanan dan minuman kelas global. 

Kampanye Kecap ABC ini bermula dari  hasil riset studi HILL ASEAN 2018 yang memperlihatkan bahwa kesetaraan gender berjalan cukup rendah di area dapur. Hanya 3 dari 10 suami yang mau membantu istrinya di dapur.

Itu sebabnya, Kecap ABC mendukung kolaborasi suami dan istri di dapur untuk menciptakan keluarga yang kompak dan saling mendukung. Mulai 2018, Kecap ABC menggelar kampanye #SuamiIstriMasak. Untuk meluruhkan pandangan-pandangan yang tidak setara gender dan menabukan keterlibatan pria di dapur, Kecap ABC mengadakan kampanye tersebut melalui video-video #SuamiIstriMasak. 


Berikut ini rangkaian kampanye Kecap ABC soal kesetaraan gender dan mendorong kolaborasi suami istri di dapur:


2018 - Kecap ABC Mengadakan Akademi Suami Sejati

Kecap ABC menayangkan iklan televisi yang mengajak para suami membantu istrinya memasak. Adegan memperlihatkan seorang suami yang baru saja pulang kerja lalu duduk di sofa. "Ah capeknya!" ucapnya.

Pandangannya terpaku pada anak perempuannya yang masih kecil tengah asyik menggambar sosok perempuan mengenakan pakaian super. "Itu adek ya?" tanyanya.

"Ini super bunda," jawab anaknya. 

"Kekuatan super bunda apa?" tanya sang ayah lagi.

"Banyak! Bangun pagi, kerja, masak," tuturnya.

"Kalau ayah?"

"Ayah cuma ngantor! Bunda udah ngantor, masih kuat masak," jawabnya sambil menunjuk sang ibu yang sedang memasak.

Sang suami lalu menatap istrinya di dapur. Merasa tersentil dengan kata-kata anaknya. Ia bangkit beranjak dari sofa dan berdiri di samping istrinya. "Maaf ya, aku enggak pernah bantu," ucapnya menyesal. "Harusnya kalau aku bisa kerja, aku juga bisa masak."

Istrinya tersenyum bahagia. "Mau bantu?" Ia meraih sebotol kecap manis ABC lalu menyerahkannya ke tangan suaminya. "Ini, bisa bantu."

Adegan berlanjut pada momen mereka makan bersama. Anak perempuannya menggambar sang ayah yang mengenakan pakaian super di sisi super bunda dengan dirinya di bagian tengah. Adegan ditutup dengan sebuah kalimat dari narator: "Kecap manis ABC, bantu suami sejati masak lebih baik."

Selain kampanye kesetaraan gender melalui iklan televisi, Kecap ABC juga mengadakan Akademi Suami Sejati. Ini merupakan sebuah wadah para suami untuk belajar tips dan resep memasak. Kampanye ini mendapat sambutan dari Aliansi Laki-laki Baru, aliansi sejumlah organisasi non-pemerintah yang melibatkan pria untuk kampanye kesetaraan gender. Kedua pihak mengadakan gerakan memberi tutorial agar para suami bisa membantu masak para istri. Acara ini digelar di Bandung, Semarang, dan Malang.


2019 - Kampanye Kecap ABC Koki Muda Sejati

Kampanye ini diluncurkan bertepatan dengan hari Kesetaraan Perempuan pada 26 Agustus. Melalui kegiatan Koki Muda Sejati, Kecap ABC mengajak remaja laki-laki dari sekitar 50 sekolah menengah atas untuk belajar memasak. Wow, kalau tahun sebelumnya (2018) Kecap ABC mengajak para ayah, tahun berikutnya (2019) melibatkan anak lelaki dalam keluarga. Generasi kedua.

Melalui program ini, Kecap ABC berharap para anak lelaki di tiap keluarga bersedia membantu ibu mereka, sekaligus memiliki pemikiran tentang kesetaraan gender sejak dini. Dengan demikian, kelak mereka bisa menjadi suami atau pasangan yang setara di ranah dapur bersama istrinya di masa mendatang. 

Kampanye-kampanye Kecap ABC ini bertujuan menciptakan citra suami sejati adalah suami yang mau membantu istrinya termasuk dalam kegiatan memasak.


2020 - Kampanye Kecap ABC Koki Muda Sejati

Kampanye Koki Muda Sejati berlanjut di tahun 2020, mengajak anak-anak lelaki untuk terlibat memasak melalui platform edukasi. Kecap ABC melalui program Koki Muda Sejati 2020 ingin menunjukkan bahwa semangat kesetaraan gender dimulai dari dalam keluarga, yakni di rumah. 

Kecap ABC memandang penting edukasi isu kesetaraan gender pada usia generasi muda, karena dari data The Global Gender Gap Index 2020 yang dirilis oleh World Economic Forum, mengungkapkan bahwa masyarakat Indonesia kurang teredukasi kesetaraan gender sejak usia dini. Tak heran kan, anak laki-laki yang kemudian beranjak dewasa ini kemudian tertanam semacam doktrin bahwa perempuan harus bisa memasak dan mengurus dapur. Bahkan tak jarang juga, kaum perempuan yang berpikir demikian. Sementara urusan memasak dan dapur adalah tabu bagi laki-laki. Padahal tidak demikian. 


2021 - Kampanye #SuamiIstriMasak Kolaborasi dengan Titi Kamal dan Christian Sugiono

Kecap ABC meneruskan komitmen untuk mengedukasi masyarakat Indonesia tentang kesetaraan gender. Salah satunya dimulai dari kegiatan memasak di dapur. Untuk menekankan pentingnya kolaborasi suami dan istri di dapur, Kecap ABC menampilkan figur Titi Kamal dan Christian Sugiono.


Titi Kamal dan Christian Sugiono kampanye #SuamiIstriMasak kecap ABC
Titi Kamal dan Christian Sugiono giat mengajak para suami dan istri di seluruh 
Indonesia kolaborasi #SuamiIstriMasak. 
Screenshot dari Channel Youtube ABC Indonesia.


Dalam kampanye #SuamiIstriMasak Kecap ABC, Titi Kamal dan Christian Sugiono giat mempromosikan tagar (tanda pagar) #SuamiIstriMasak di media sosial.  Christian memperlihatkan dukungannya kepada Titi Kamal dengan tak segan membantunya masak di dapur. Christian menunjukkan kaum pria tak perlu takut dengan anggapan memasak hanya untuk perempuan. Titi juga mengajak para perempuan untuk tidak takut mengajak suami beraktivitas bersama di dapur. 


#suamiistrimasak

Jadi, kapan teman pembaca bakal memulai menciptakan momen-momen manis dengan berkencan #SuamiIstriMasak di dapur?


Salam hangat ,

Nieke Indrietta


Tulisan ini menang dalam lomba menulis blog:


***

Referensi:

https://kumparan.com/kumparanmom/5-manfaat-masak-bareng-suami-1xsEHLvMlJM/full

https://www.liputan6.com/citizen6/read/3683641/studi-masak-bareng-suami-bikin-hubungan-makin-bahagia

https://www.cantika.com/read/1182147/ayo-memasak-bareng-pasangan-dan-rasakan-5-manfaat-berikut

https://www.djkn.kemenkeu.go.id/kanwil-banten/baca-berita/14763/Gender-Not-Equity-but-Equality.html 

https://mix.co.id/marcomm/brand-communication/kampanyekan-kesetaraan-gender-kecap-abc-hadirkan-akademi-suami-sejati/

JIKE: Jurnal Ilmu Komunikasi Efek p-ISSN 2614-0829. Volume 3, No 1, Juli-Desember 2019 (94-104) e-ISSN 2615-7950104

https://kumparan.com/kumparanfood/cara-kecap-abc-dalam-mendukung-kesetaraan-gender-di-dapur-1rk2i94pH5M/full

https://www.kemenpppa.go.id/index.php/page/read/29/2921/survei-menilai-dampak-covid-19-perempuan-memikul-beban-lebih-berat-dibandingkan-laki-laki

https://magdalene.co/story/pentingnya-respons-ramah-gender-untuk-kurangi-kerentanan-perempuan

https://pressrelease.kontan.co.id/news/kecap-abc-dukung-kolaborasi-suami-istri-di-dapur-lewat-kampanye-suamiistrimasak

https://www.cnnindonesia.com/gaya-hidup/20210827093631-267-686140/kecap-abc-meneruskan-semangat-kesetaraan-gender-di-dapur

https://inforial.tempo.co/info/1005516/kecap-abc-kampanye-kesetaraan-gender

https://www.heinzabc.co.id/recipes/2000001

Sabtu, 12 November 2022

Biskuat Academy 2022, Jalan Ninja Bangun Inner Strength

Membangun inner strength bisa melalui kegiatan sepak bola Biskuat Academy. Inner strength berperan dalam mencapai prestasi akademik dan non-akademik.

sekolah bola online Biskuat Academy
Sekolah bola online Biskuat Academy 2022. 
Foto pribadi, desain Canva.

Kamis, 20 Oktober 2022

Lebih Kreatif dengan Asus ROG Phone 6, Smartphone Andalan Gamer

Main game adalah salah satu cara healing yang bisa melahirkan ide-ide tulisan, blog, dan konten kreatif. Ada landasan ilmiahnya lho.

review ASUS ROG Phone 6 Series
ASUS ROG Phone 6, smartphone andalan gamer yang gahar. 
Foto: ASUS Indonesia.


Minggu, 25 September 2022

Review Belanja Online di Klik Indomaret

Belanja online di Klik Indomaret jadi opsi saat saya 'mager' (malas gerak) dan work from home. Pilihan cara bayarnya juga beragam, termasuk COD. 

Review belanja online di Klik Indomaret
Review belanja online di Klik Indomaret. Foto: Kata Nieke desain Canva

Rabu, 11 Mei 2022

IDN Live, Wadah Literasi Digital Generasi Z dan Milenial

IDN App memiliki fitur IDN Live untuk konten live streamingnya. Konten kreator didukung Program IDN Live Streamer Fund Rp 50 miliar untuk menghasilkan konten berkualitas.

review fitur IDN Live di IDN App
Review fitur IDN Live di IDN App. 

Selasa, 08 Maret 2022

Review Skincare: Pond's Serum Pencerah Wajah Terbaik

Gegara Wendy Red Velvet, saya kenalan dengan serum dan masker Pond's Bright Beauty Triple Glow. 

Wendy Red Velvet Pond's Bright Beauty Triple Glow
Wendy Red Velvet jadi ambassador Pond's Bright Beauty Triple Glow Serum.
Foto: @katanieke

Senin, 27 Desember 2021

Bijak Konsumsi Keju dengan Kampanye #KejuAsliCheck ala Kraft

Memilih keju ternyata tidak bisa capcipcup kembang kuncup. Beruntungnya, mencari #KejuAsliCheck tidak serumit mencari jodoh. Mau tahu rahasianya?

Kampanye Keju Asli Check Kraft
Yuk pilih keju berkualitas dengan  #Keju AsliCheck 
Foto: @katanieke

Rabu, 08 Desember 2021

Taman Ismail Marzuki, Dari Kebun Binatang Jadi Gudang Seniman

Taman Ismail Marzuki tak hanya mempersiapkan diri menjadi magnet urban tourism di kawasan Cikini. Bahkan untuk pertunjukan kelas dunia.


wajah baru Taman Ismail Marzuki
Kompleks Taman Ismail Marzuki, Jalan Cikini, Jakarta.
Sumber foto: Instagram @wajahbaru_TIM

Jumat, 09 Oktober 2020

Kesalahan Blogger Saat Menulis Review Produk

Menulis review di blog itu sebaiknya hard selling atau soft selling sih? 

Seluk beluk review produk di blog
Foto: Nieke

Senin, 31 Agustus 2020

Katakan Cinta Lingkungan dengan Pakaian

Ternyata kita bisa mencegah perubahan iklim dengan pilihan pakaian kita. Sebab, sampah tekstil dampak emisinya sedahsyat bahan bakar fosil.

desain: Canva.

Senin, 24 Agustus 2020

Hujan (Tak Lagi Mampir) di Bulan Juni

 Bagaimana bila suatu hari nanti bumi tak lagi bisa dihuni karena perubahan iklim sudah sedemikian parahnya? Kala suhu panas, udara kotor, pencemaran, krisis air dan pangan membuat kita--manusia--sulit bertahan hidup.

Foto ilustrasi perubahan iklim
Foto oleh: Nieke.

Jumat, 14 Agustus 2020

Puntung Api di Tengah Pandemi

Perokok berisiko tinggi terkena Covid-19. Inilah alasan kenapa cukai rokok perlu naik di tengah pandemi. 

perlukah cukai naik di era pandemi
Kredit foto: Nieke

Kamis, 30 Januari 2020

Mari Kita Cerita tentang Keanekaragaman Hayati

Bagaimana caranya membuat keanekaragaman hayati menjadi sesuatu yang mudah diingat banyak orang? Logikanya, kalau orang paham maka akan lebih mudah diserap dalam ingatan. Kalau dalam memori tersimpan, lama-lama jadi sayang. Seperti kenanganmu tentang gebetan, eaaa.


Keanekaragaman hayati di lereng gunung Arjuno

Selasa, 19 November 2019

Merawat Cagar Budaya: Menyelamatkan Masa Lalu dan Masa Depan

Saya di Hotel Majapahit Surabaya. Foto @katanieke

Wisata cagar budaya selalu membuat saya terlempar ke masa lalu. Memasuki sebuah tempat entah itu candi, bangunan, museum, taman, puing sisa kerajaan--ibarat mesin waktu. Kali ini, saya seperti tersedot ke era kolonial tatkala menginjakkan kaki di Hotel Majapahit Surabaya.

Selasa, 12 November 2019

Menanti Transportasi Massa Terkoneksi Se-Nusantara


Saya saat menjajal kereta bandara di Jakarta.
Foto @katanieke
Bagi Kartika, 25, warga Palembang, keberadaan LRT (Lintas Rel Terpadu/Light Rail Transit) dari kota Palembang menuju lapangan terbang Sultan Mahmud Badaruddin II sangat efektif dan efisien. “Jadi bisa hemat banget biaya transportasi,” ucapnya kepada saya.

Selasa, 29 Oktober 2019

3 Faktor Penentu Keberhasilan Terapi Kanker Payudara

"Ada benjolan di payudaraku,” ucap Budhe tak hanya pada saya, tapi juga ibu saya, dan para Budhe lain di sebuah kamar, saat kami bertemu dalam sebuah acara keluarga di Semarang, dua tahun lalu.

Saya terhenyak. “Budhe, periksakan ke dokter ya, wajib itu,” kata saya, yang juga ditimpali kalimat senada oleh para Budhe yang lain. 

“Ah tapi aku takut nanti gimana-gimana,” ujarnya.
dokter Bob dari RS Onkologi Surabaya dan Endri Kurniawati penyintas kanker
payudara saat kampanye kesadaran kanker payudara. Foto oleh @katanieke

Kamis, 29 Agustus 2019

Agar Dunia Digital Tak Jadi Bencana Bagi Alam

Lereng gunung Arjuno. Foto oleh Nieke.

Apa yang kamu lakukan, seandainya kamu memiliki enam batu Infinity Stones dan sarung tangan seperti Thanos dalam film Marvel – The Avengers

Jumat, 11 Januari 2019

Tetap Cantik di Tengah Kepungan Kosmetik Ilegal

Saya pernah terjebak membeli kosmetik ilegal dan palsu. Sialnya lagi, bedak tabur yang saya beli itu sukses membuat kulit saya berjerawat. Jangan bernasib sama seperti saya.

Ilustrasi kosmetik. Foto oleh Nieke.